Pengembangan Keterampilan Multimedia Interaktif Pembelajaran IPA Untuk Meningkatkan Literasi Sains Peserta Didik di Abad 21
Authors
Annisa Zikri Robbia , Husnul FuadiDOI:
10.29303/jipp.v5i2.125Published:
2020-11-29Issue:
Vol. 5 No. 2 (2020): NovemberArticles
Downloads
How to Cite
Abstract
Pendidikan sains saat ini diarahkan untuk mempersiapkan peserta didik agar sukses hidup di abad 21. Pendidikan di Indonesia salah satunya jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang bertanggung jawab untuk mencetak lulusan yang mempunyai sumber daya manusia berkualitas yang nantinya mampu menjawab tantangan zaman. Hal tersebut mengakibatkan pembangunan literasi siswa-siswi yaitu membaca dan menulis harus diperluas melalui multimedia dan TI (teknologi informasi). Peserta didik harus mampu menghadapi tantangan di era global. Oleh karena itu, cara pembelajaran yang dapat menyiapkan peserta didik berupa multimedia interaktif untuk meningkatkan literasi sains siswa pada pembelajaran IPA di sekolah terutama pada abad 21 ini. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan cara mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, artikel-artikel, catatan-catatan, dan laporan-laporan dan sumber informasi lainnya yang berkaitan. Data yang diperoleh dari hasil studi literatur tersebut kemudian dikompilasi dan dianalisis berdasarkan kajian tema. Adanya literasi sains dalam pembelajaran, diharapkan peserta didik memiliki kemampuan pengetahuan dan pemahaman tentang konsep ilmiah, kemampuan dalam mencari atau menentukan jawaban pertanyaan yang berasal dari rasa ingin tahu dari pengalaman sehari-hari, memiliki kemampuan menjelaskan fenomena yang ada, dapat mengindentifikasi masalah-masalah ilmiah dan teknologi informasi. Seorang pendidik dalam mengembangkan literasi sains peserta didiknya untuk meningkatkan: 1) pengetahuan dan penyelidikan Ilmu Pengetahuan Alam, 2) kosa kata lisan dan tertulis yang diperlukan untuk memahami dan berkomunikasi ilmu pengetahuan dan, 3) hubungan antara sains, teknologi, dan masyarakat
Kata kunci: Multimedia Interaktif, Pembelajaran IPA, Literasi Sains.
References
Azimi., Rusilowati Ami., & Sulhadi. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran IPA Berbasis Literasi Sains untuk Siswa Sekolah Dasar. Pancasakti Science Education Journal, 2 (2): 145-157. DOI: https://doi.org/10.24905/psej.v2i2.754
Bauer, K. L. (1996). An analysis of attitudes regarding scientific literacy among students and faculty in the Department of Biological Sciences, Idaho State University (Order No. 9701769). Available from Proquest Dissertations & Theses Full Text: The Humanities and Social Sciences Collection. (304331451).
Beschorner, B. & Hutchison, A. 2013. IPads as a literacy teaching tool in early childhood. International Journal of Education in Mathematics, Science and Technology, 1(1): 16-24. https://lib.dr.iastate.edu/edu_pubs/26/
Bisanz, J., Zimmerman, C., & Bisanz, G. L. (1998). Everyday scientific literacy: do students use information about the social context and methods of research to evaluate news briefs about science. Alberta Journal of Educational Research, 44 (2): 188. https://search.proquest.com/docview/228623047?pq-origsite=gscholar&fromopenview=true
Bybee, R. W. (2009). Program for International Student Assessment (PISA) 2006 and Scientific Literacy: A Perspective for Science Education Leaders. Science Educator, 18(2): 1-13. https://eric.ed.gov/?id=EJ864610
Gultepe, N., & Kilic, Z. (2015). Effect of scientific argumentation on the development of scientific process skills in the context of teaching chemistry. International Journal of Environmental and Science Education, 10(1): 111–132. https://eric.ed.gov/?id=EJ1060989
Hadi, S dan Mulyaningsih, E. 2009. Model Trend Prestasi Siswa Berdasarkan Data PISA Tahun 2000, 2003 dan 2006. Laporan Penelitian Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional.
Holbrook, J. & Raanikmae, M. (2009). The meaning of scientific literacy. International Journal of Enviromental of Science Education, 29(11): 1347-1362. https://eric.ed.gov/?id=EJ884397
Holden, I. 2012. Predictors of Students' Attitudes toward Science Literacy. Communications in Information Literacy, 6(1), 2012. DOI: 10.15760/comminfolit.2012.6.1.121
Hotimah dan Muhtadi Ali. (2017). Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Ipa Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Materi Mikroorganisme SMP. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 4 (2): 201-213. DOI: https://doi.org/10.21831/jitp.v4i2.15047
Jagger, S. L., & Yore, L. D. (2012). Mind the gap: looking for evidence-based practice of science literacy for all in science teaching journals. Journal of Science Teacher Education, 23(6): 559-577. DOI: https://doi.org/10.1007/s10972-012-9271-6
King, F.J., Goodson, L., M.S., dan Rohani, F., 2010, Higher Order Thinking Skills. Assessment dan Evaluation Educational Service Program.
Leen, C.C., Hong, K.F.F.H., dan Ying, T.W. (2014). Creative and Critical Thinking in Singapore Schools. Singapore: Nanyang Technological University.
Leu, D.J., Jr., Kinzer, C.K., Coiro, J., & Cammack, D. (2004). Toward a theory of new literacies emerging from the Internet and other information and communication technologies. In R.B. Ruddell & N.J. Unrau (Eds.), Theoretical models and processes of reading (5th ed., pp. 1570–1613). Newark, DE: International Reading Association.
Mayer, Richard. E. (2009). Multimedia Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Novianto, Lukman Arief., I Nyoman Sudana Degeng., & Agus Wedi. (2018). Pengembangan Multimedia Interaktif Mata Pelajaran IPA Pokok Bahasan Sistem Peredaran Darah Manusia Untuk Kelas VIII SMP Wahid Hasyim Malang. JKTP, 1(3): 257-263. http://journal2.um.ac.id/index.php/jktp/article/view/5770
Novitasari, Dian. (2016). Pengaruh Penggunaan Multimedia Interaktif Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika & Matematika, 2 (2): 8-18. DOI: https://doi.org/10.24853/fbc.2.2.8-18
OECD, 2013. PISA 2015 Science Framework Draft March 2013. Available: www.oecd.org
Pertiwi, Utami Dian., Atanti, Rina Dwik., & Ismawati, Rina. (2018). Pentingnya Literasi Sains Pada Pembelajaran Ipa Smp Abad 21. Indonesian Journal of Natural Science Education (IJNSE), 1 (1): 24-29. DOI: 10.31949/jcp.v3i2.592
Raharjo, Moh Wahyudi Catur., Suryati., & Khery Yusran. (2017). Pengembangan E-Modul Interaktif Menggunakan Adobe Flash Pada Materi Ikatan Kimia Untuk Mendorong Literasi Sains Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Kimia “Hydrogenâ€, 5 (1), 8-13. DOI: https://doi.org/10.33394/hjkk.v5i1.102
Redhana, I Wayan. (2019). Mengembangkan Keterampilan Abad Ke-21 Dalam Pembelajaran Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 13 (1), 2239-2253. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JIPK/article/view/17824
Rusilowati, A., Sunyoto, E.N., & Susilowati, S.M.E. (2015). Development of Science Textbook Based on Scientific Literacy for Grade of Secondary School. International Journal: International Conference on Mathematics, Science, and Education (ICMSE), 12 (2): 98-105. DOI: https://doi.org/10.15294/jpfi.v12i2.4252
Simamora, H.R. (2009). Buku Ajar Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
The Partnership for 21st Century Learning, 2015, P21 Framework Definitions. Diakses 22 Oktober 2020 dari http://www.p21.org/storage/docume nts/docs/P21_Framework_ Definitions_New_Logo_2015.
The Partnership for 21st Century Skills, 2008, 21st Century Skills, Education dan Competitiveness: A Resource and Policy Guide. Diakses 22 Oktober 2020 dari http://www.p21.org/storage/documents/21st_century_skills_education_and_competitiveness_guide.pdf