Implementasi Teori Belajar Thorndike: Persepsi Mahasiswa Terhadap Pelaksanaan Perkuliahan di Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Mataram

Abstract

Pendidikan Kimia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mataram memiliki tujuan menghasilkan calon pendidik yang berkualitas melalui proses belajar. Belajar dapat dimaknai sebagai suatu peristiwa terbentuknya asosiasi-asosiasi antara stimulus dan respons yang dapat diamati dan ditingkatkan dalam proses pembelajaran yang kemudian dapat diukur. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran kegiatan proses perkuliahan dalam bentuk persepsi mahasiswa terhadap implementasi teori belajar Thorndike yang terdiri atas hukum kesiapan (law of readiness), hukum pengulangan (law of exercise) dan hukum akibat (law of effect). Pengumpulan data dilakukan menggunakan angket kuisioner dalam bentuk google form yang terdiri atas 38 item butir pertanyaan yang mewakili indikator hukum teori belajar Thorndike pada mahasiswa semester lima (V) dengan total responden mahasiswa sebanyak 42 orang. Data dianalisis menggunakan statistis sederhana untuk mendapatkan nilai rata-rata persepsi mahasiswa serta tingkatan kategorinya. Berdasarkan hasil analisis diperoleh informasi secara menyeluruh tentang persepsi mahasiswa pada semua indikator masing-masing dari teori belajar Thorndike yang terdiri atas, hukum kesiapan (law of readiness) sebesar 3,43, hukum pengulangan (law of exercise) sebesar 3,10 dan hukum akibat (law of effect) sebesar 3,32, dengan nilai skor semuanya berkategori tinggi.