Pengaruh Model Pembelajaran Advance Organizer Berbasis peta Konsep Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa SMAN 1 Kediri
Penulis
Eka Mustika Dewi , Wahyudi Wahyudi , Sutrio SutrioDOI:
10.29303/jipp.v7i4b.980Diterbitkan:
2022-12-09Terbitan:
Vol 7 No 4b (2022): DesemberKata Kunci:
Advance organizer, Hasil Belajar Fisika, Peta Konsep.Articles
##submission.downloads##
Cara Mengutip
Abstrak
Ilmu pengetahuan alam adalah sekumpulan ilmu pengetahuan yang tersusun secara sistematis yang berupa fakta-fakta yang diperoleh dari gejala-gejala yang berkembang melalui metode ilmiah dan sikap ilmiah. Fisika adalah salah satu bidang ilmu dasar yang dipandang sebagai suatu proses dan produk. Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan di SMAN 1 Kediri didapatkan beberapa permasalahan yaitu peserta didik menganggap bahwa fisika adalah pelajaran yang sulit dan membosankan, hasil belajar kognitif peserta didik masih di bawah rata-rata kemudian, kurangnya memperhatikan pengetahuan awal peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran advance organizer berbasis peta konsep terhadap hasil belajar fisika siswa SMAN 1 Kediri. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MS SMAN 1 Kediri tahun ajaran 2022/2023. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sampling jenuh. Sampel yang terpilih yaitu kelas X MS 1 sebagai kelas eksperimen dan X MS 2 sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data hasil belajar kognitif menggunakan tes pilihan ganda. Data perbedaan hasil belajar kognitif siswa dianalisis menggunakan uji t polled varians dengan taraf signifikan 5% . Rata-rata hasil belajar kognitif sebelum penerapan model pembelajaran advance organizer berbasis peta konsep pada kelas eksperimen sebesar 34,67 sedangkan pada kelas kontrol sebesar 35,52. Kemudian didapatkan rata-rata hasil belajar kognitif setelah penerapan model pembelajaran advance organizer berbasis peta konsep pada kelas eksperimen sebesar 74,2 sedangkan pada kelas kontrol sebesar 66,2. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan hasil belajar kognitif, dimana thitung > ttabel atau 3,23>2,04 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran advance organizer berbasis peta konsep terhadap hasil belajar fisika siswa SMAN 1 Kediri. Model dan media pembelajaran ini dapat digunakan oleh peneliti selanjutnya untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi yang berbeda dan subjek penelitian yang lebih luas.
Referensi
Bely, L. N., Bahri, S., & Mustari, M. (2019). Model Pembelajaran Advance Organizer Dampak Terhadap Hasil Belajar Kognitif Peserta Didik. Indonesia Journal of science and Mathematics Education. 2(2), 150-161. [diakses 23 November 2022].
Chusni, M. M. (2018). Belajar dan Pembelajaran Fisika. Jawa Tengah: CV Pelita Gemilang Sejahtera.
Dewi, K. D. M., Suardana, I. N., & Selamet, K. (2020). Pengaruh Peta Konsep Dalam Model Learning 5E Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa SMP. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia, 3(1), 1-11. [diakses 23 November 2022].
Dewi, P. Y. A., Naniek, K., Erinda, N. P., Gusti. A., & Miftahul. (2021). Teori dan Aplikasi Pembelajaran IPA SD/ MI. Aceh: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.
Gora, W., & Sunarto. (2010). Pakematik Sttrategi Pembelajaran Inovatif Berbasis TIK. Jakarta: Alex Media Komputindo.
Hamdanillah, N., Harjono, A., & Susilawati. (2017). Pengaruh Model Pembelajaran Advance Organizer Menggunakan Video Pembelajaran Terhadap Hasil Fisika Peserta Didik Kelas XI. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 3(2), 119-127. [diakses 23 November 2022].
Harjono, A., Gunada, I. W., Sutrio, S., & Hikmawati, H. (2018). Penerapan Advance organizer Dengan Model Pembelajaran Ekspositoris Berpola Lesson Study Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Peserta Didik. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 4(1), 141-150. [diakses 23 Februari 2022].
Hatika, R. G. (2016). Peningkatan Hasil Belajar Fisika Dengan Menerapkan Model Pembelajaran Advance Organizer Berbantuan Animasi Komputer. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia,12(2), 113-117. [diakses 23 November 2022].
Hikmawati & Gunada, I. W. (2013). Kajian Fisika SMA. Mataram: FKIP Press.
Jannah, S. N., Doyan, A., & Harjono, A. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif dengan Pendekatan Prablem Posing Ditinjau dari Pengetahuan Awal Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Siswa SMK. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 1(4), 257-264. [diakses 16 Februari 2022].
Labibah, R. M., & Ernawati, T. (2017). Pengaruh Penggunaan Peta Konsep Terhadap Hasil Belajar IPA Ditinjau Dari Kemampuan Berpikir Kritis. NATURAL: Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA, 4(2), 19-25. [diakses 7 Februari 2022].
Lufri., Ardi., Relsas. Y., Arief, M., & Rahmadhani, F. (2020). Metodelogi Pembelajaran, Strategi Pendekatan, Mode, Metode Pembelajaran. Malang: CV IRDH.
Maryanti, S., Fatmaryanti, S. D., & Kurniawan, E. S. (2012). Peningkatan Pemahaman Siswa Dengan Penerapan Peta Konsep Pada Mata Pelajaran Fisika Kelas X SMK Muhammadiyah Kroya, Radias: Jurnal Berkala Pendidikan Fisika, 1(1), 68-71. [diakses 15 Maret 2021].
Mawati, A. T., Yohanes. A. P., Rasinus., & Janner S. (2020). Inovasi Pendidikan Konsep Proses dan Strategi. Medan: Yayasan Kita Menulis.
Panggabaen, D. D. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Advance Organizer Terhadap Hasil Belajar Siswa SMA Teladan Cinta Damai. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 21(82), 11-18. [diakses 23 November 2022].
Parenta. (2020). Model Pembelajaran Advance organizer Collaboration. Sulawesi Selatan: Aksara Timur.
Riyanti, A., Widiyatmoko, A., & Wusqo, I. U. (2016). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization Berbantuan Peta Konsep Terhadap Hasil Belajar dan Ketetrampilan Berpikir Kritis Siswa Smp Tema Kalor. Unnes Science Education Journal, 5(2), 1280-1287. [diakses 23 November 2022].
Rufaida, S., & Sujiono, E. H. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran dan Pengetahuan Awal Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Fisika peserta Didik Kelas XI IPA MAN 2 Model Makasar. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(2), 161-168. [diakses 16 Februari 2022].
Safira, I. (2021). Model Pembelajaran Stembl. Yogyakarta: Bintang Pustaka Madani.
Setiawan, D., Budi. J., & Wasis. (2019). Model Pembelajaran SEA MEA. Surakarta: OASE Grop.
Setyosari, P. (2013). Metode Penelitian Pendidikan & Pengembangan. Jakarta: Kencana.
Simamora, P., & Dalimunthe. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Berbantuan Peta Konsep Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa. Jurnal Inpafi, 2(2), 144-152. [diakses 23 November 2022]
Sinulingga, K., & Munte, D. (2012). Pengaruh Model Pembelajaran Advance Organizer Berbasis Mind Map Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Pada Materi Pokok Besaran dan Satuan Di Kelas X SMA. Jurnal Pendidikan Fisika, 1(2), 1-6. [diakses 23 November 2022].
Sugiyono (2014). Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta.
Sujana, A., & Wahyu.S. (2020). Model-Model Pembelajaran Inovatif. Depok: Raja Grafindo Persada.
Yosodipuro, A. (2020). Pintar Pidato. Jakarta: Gramedia.